ZenTutorials

Blog ini memuat artikel yang membahas tentang dunia teknologi informasi seperti Bahasa pemrograman, aplikasi dan internet.

populer android APPS

  1. apps
  2. apps
  3. apps
  4. apps

Populer android Games

  1. games
  2. games
  3. games
  4. games
  5. games

Selasa, 29 Januari 2019

Margin di CSS

Apa itu Margin ?
Pengertian margin

Margin merupakan ruang terluar setelah border yang menjadi jarak antar element html.

Tidak seperti border, margin secara spesifik tidak memiliki visual saat tampil di webrowser. namun, margin adalah salah satu komponen penting dalam element html.

Dalam pembuatan layout dokument html atau web, peran margin selalu di butuhkan untuk mendapatkan style yang baik saat dokument atau web di tampilkan.

Margin dalam CSS memiliki beberapa property antara lain sebagai berikut:

  • margin
  • margin-left
  • margin-top
  • margin-right
  • margin-bottom

Value margin dapat di definisikan dengan px, em, pt, cm dan lain-lain.

Dengan CSS, kita dapat menyesuaikan jarak antar element dengan mengatur value margin secara global atau individual.

  • Properti margin Global

  • Konsep mengatur jarak margin ini memberi nilai (value) secara merata pada tiap sisi.

    Contoh:

    Contoh Global margin di CSS

    <html>
    <head>
    <title></title>
    <style type="text/css">
    
    #e1{
    
    margin:0px;
    background-color:green;
    
    }
    
    #e2{
    
    margin:0px;
    background-color:cyan;
    
    }
    </style>
    </head>
    <body>
    
    <p id="e1" >element 1</p>
    <p id="e2" >element 2</p>
    
    
    </body>
    </html>
    

    Preview

    element 1

    element 2

    Contoh di atas kita beri nilai 0px margin kepad du element p html. maka hasilnya akan sama seperti element default. kemudian perhatikan contoh di bawah ini.


    Contoh Global margin CSS

    <html>
    <head>
    <title></title>
    <style type="text/css">
    
    #e1{
    
    margin:10px;
    background-color:green;
    
    }
    
    #e2{
    
    margin:0px;
    background-color:cyan;
    
    }
    </style>
    </head>
    <body>
    
    <p id="e1" >element 1</p>
    <p id="e2" >element 2</p>
    
    
    </body>
    </html>
    

    Preview

    element 1

    element 2

    contoh di atas, margin element dengan id e1 kita set 10px maka element p dengan id e1 akan menjauh dari element manapun baik dari kiri, kanan, atas dan bawah sejauh 10px.

  • Property Margins individual CSS

  • konsep penataan margin secara individu memudahkan kita mengatur jarak antar element lebih mudah. contoh penggunaan property margin individual sebagai berikut:

    Contoh property margin individual CSS

    <html>
    <head>
    <title></title>
    <style type="text/css">
    
    #e1{
    
    margin-left:20px;
    margin-right:0px;
    margin-bottom:0px;
    background-color:green;
    
    }
    
    #e2{
    
    margin:0px;
    background-color:cyan;
    
    }
    </style>
    </head>
    <body>
    
    <p id="e1" >element 1</p>
    <p id="e2" >element 2</p>
    
    
    </body>
    </html>
    

    Preview

    element 1

    element 2

    Contoh di atas kita memberi element dengan id e1 memiliki property margin margin-left:20px; margin-right:0px; margin-bottom:0px;. dengan individual property margin, kita dapat menyesuaikan posisi element dengan lebih leluasa.

  • Shorthand property margin CSS

  • konsep ini adalah cara penulisan perintah CSS margin paling efektif. kita cukup menulis satu property dan memberikan nilai berbeda pada tiap sisi margin elemnt.

    contoh:

    Contoh property shorthend margins CSS

    <html>
    <head>
    <title></title>
    <style type="text/css">
    
    #e1{
    
    margin:10px 0px 10px 0px;
    background-color:green;
    
    }
    
    #e2{
    
    margin:0px;
    background-color:cyan;
    
    }
    </style>
    </head>
    <body>
    
    <p id="e1" >element 1</p>
    <p id="e2" >element 2</p>
    
    
    </body>
    </html>
    

    Preview

    element 1

    element 2

    Contoh di atas definisinya sebagai berikut:

      margin: 10px 0px 10px 0px;

    • margin-top: 10px;
    • margin-right: 0px;
    • margin-bottom: 10px;
    • margin-left: 0px;
    • margin: 10px 0px 10px;

    • margin-top: 10px;
    • margin-right: 0px;
    • margin-bottom: 10px;
    • margin: 10px 0px

    • margin-top: 10px;
    • margin-right: 0px;
Admin ZenTutorials di Januari 29, 2019
Label: Bahasa pemrograman, CSS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

#Tanggapi artikel ini dengan berkomentar.
#Dilarang keras, komentar Spam, berbau SARA, PORNOGRAFI, PELECEHAN DAN UJARAN KEBENCIAN.
#Terimakasih di awal bagi yang berkomentar.

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Postingan Populer

  • else if di JAVA
    Pengkondisian atau Statement else IF ? Kondisional else IF sering di gunakan ketika ada lebih dari satu kondisi yang perlu di uji. struct...

Halaman

  • Beranda
  • Belajar Bahasa markup HTML
  • Belajar Bahasa pemrograman JavaScript
  • Belajar bahasa pemrograman PHP
  • Belajar bahasa pemrograman JAVA
  • Belajar Style CSS
  • Belajar bahasa pemrograman C++

Label

  • Bahasa pemrograman
  • C++
  • CSS
  • HTML
  • JAVA
  • PHP

tentang saya dan profesi saya

  1. About me
  2. Contact form
  3. Disclaimer
  4. Policy privacy
  5. TOS
Copy right